En respuesta a obat ejakulasi dini

Hajar jahanam - Latihan untuk ejakulasi dini datang dalam berbagai bentuk termasuk latihan otot panggul, latihan pernapasan dan latihan masturbasi. Sementara semua latihan ini bekerja sama baiknya untuk mencegah ejakulasi dini dengan hajar jahanam, latihan masturbasi adalah latihan yang memungkinkan Anda untuk meningkatkan kekuatan ejakulasi Anda sambil mengalami orgasme yang luar biasa pada saat yang sama!

Masturbasi adalah latihan untuk ejakulasi dini hajar jahanam mesir di mana Anda melatih tubuh Anda untuk terbiasa dengan sensasi orgasme dan tahu persis bagaimana rasanya. Dengan pengetahuan itu, Anda akan dapat mengendalikan dan menjaga tingkat orgasme Anda secara sadar untuk menghindari mencapai titik tidak bisa kembali sebelum Anda dan pasangan siap.

Seperti setiap hal lain dalam hidup, jika Anda ingin mencapai kesuksesan dari latihan ini untuk ejakulasi dini, Anda harus tahu cara yang tepat untuk melakukannya.

Berikut adalah beberapa langkah sederhana bagi Anda tentang cara bermasturbasi untuk mencegah ejakulasi dini.

Mulai Membelai

Untuk memulai latihan ini untuk ejakulasi dini, gunakan tangan Anda, atau jika Anda memiliki pasangan, Anda dapat meminta pasangan Anda untuk menggunakan tangannya, untuk mengelus penis Anda ke arah atas dan ke bawah. Saat melakukan itu, perhatikan bagaimana tubuh Anda bereaksi. Membelai ke atas dan ke bawah ini mirip dengan gerakan menyodorkan dalam seks nyata. Bagaimana tubuh Anda bereaksi selama proses membelai adalah bagaimana ia bereaksi selama seks nyata.

Catatan: Untuk membuat latihan ejakulasi dini ini lebih nyata dan efektif, Anda harus membuat lingkungan masturbasi sedekat mungkin dengan proses seks yang sebenarnya. Jadi, jangan pernah melakukan masturbasi tanpa menggunakan pelumas yang tepat. Pelumas adalah simulasi terbaik untuk kondisi internal vagina wanita, yaitu hangat dan lembab. Jika Anda hanya menggunakan tangan kering Anda, penis Anda tidak akan dapat menyesuaikan diri dengan kondisi hangat dan lembab ketika berada di dalam vagina. Itu akan membuat latihan ini kurang efektif dalam menghentikan ejakulasi dini.

Berhenti Membelai

Setelah membelai sebentar, Anda harus merasakan kegembiraan yang menumpuk di penis Anda. Darah panas akan memancar dan Anda akan merasa sangat terstimulasi. Pada titik ini, berhentilah membelai dan semua tindakan masturbasi segera dilakukan.

Tahan kondisi ini selama 15 detik. Rasakan bagaimana rasanya ketika perasaan sensasional mereda.

Catatan: Dalam beberapa latihan pertama, Anda mungkin tidak dapat mencegah diri Anda mengalami ejakulasi. Itu baik-baik saja. Kuncinya adalah mengenali perasaan Anda ketika Anda sangat terstimulasi dan ketika Anda mendekati ejakulasi.

Ulangi Langkah Yang Sama

Setelah Anda menghentikan stimulasi atau membelai selama 15 detik, saatnya untuk mulai masturbasi lagi.

Sekali lagi, fokuslah pada bagaimana tubuh Anda bereaksi dan merasakan selama stimulasi.

Ketika Anda berada di dekat klimaks, berhentilah bermasturbasi sampai Anda rileks dan kuasai kembali stimulasi.

Ulangi mulai dan hentikan rumus di atas setidaknya empat kali. Untuk keempat kalinya, biarkan diri Anda berejakulasi.

Untuk beberapa hari berikutnya, ulangi latihan ini untuk ejakulasi dini, tetapi tingkatkan jumlah masturbasi dari 4 menjadi 7 dan biarkan diri Anda berejakulasi pada kali ke-7.

Jika Anda melakukan latihan ini untuk ejakulasi dini cukup sering, Anda akan melihat 2 hal. Pertama, waktu yang Anda ambil untuk mendapatkan kembali kendali di antara pemberhentian akan menjadi semakin pendek. Kedua, waktu yang Anda ambil dari stimulasi hingga klimaks akan menjadi semakin lama. Ini artinya, Anda akan dapat menahan orgasme tanpa terlalu cepat mengalami ejakulasi - yaitu tidak ada ejakulasi dini!

Masturbasi adalah satu-satunya latihan untuk ejakulasi dini di mana Anda dapat menikmati orgasme yang menakjubkan sambil memperkuat kekuatan ejakulasi Anda. Jika Anda bisa menggunakannya perlahan, lakukan dengan benar dan konsisten, setelah beberapa minggu, Anda akan dapat melihat beberapa hasil yang luar biasa.

ISSN: 1692-7257